Sekecil Apapun Kebahagiaan mari kita rayakan dengan ngopi!!!!!

Minggu, 16 Januari 2011

kunci kebahagiaan hidup di dunia dan akherat!!

Islam telah memiliki kunci pembuka rahasia problematika kehidupan umatnya. Kunci ini menjadi pegangan abadi menuju kebahagiaan dan keselamatan menjalani bakhtera kehidupan, baik di dunia maupun di akhirat kelak. Apakah kunci tersebut? Yaitu Kitabullah, Al-Qur`anul Kariim.

Kunci ini berupa rumus kehidupan kita dalam mengurai setiap aktivitas, baik secara vertical (hablu minallah) maupun horizontal (hablu minannas). Setiap huruf dan kalimat yang terkandung di dalamnya memiliki nilai dan makna yang tidak terhingga.
Contohnya, ia menjelaskan kandungan ayat pembuka surah Al-Fatihah, yaitu Bismillahirrohmaanirrahiim. Yang artinya, Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Sebagian orang mungkin menerjemahkan artinya sebatas itu. Namun, sesungguhnya makna dari ayat ini sangat luas dan dalam. Penulis yang pernah hit melalui lagunya, Kopi Dangdut ini menguraikannya sebagai berikut.

1. Allah: Tuhan Yang Maha Esa, Yang Awal dan Akhir, Yang menciptakan segala sesuatu yang nyata maupun gaib. Dia tempat kembalinya segala sesuatu. Allah adalah Khalik. Selain Dia adalah makhluk ciptaan-Nya. Semua makhluk berada dalam kehendak dan kekuasaan-Nya. Makhluk harus tunduk kepada-Nya, baik secara ikhlas maupun terpaksa Allah tidak membutuhkan apa pun dari makhluk-Nya, tetapi makhluk sangat membutuhkan Allah.

2. MAHA PENGASIH: Allah mengasihi setiap makhluk ciptaan-Nya tanpa terkecuali, kepada Muslim, non-muslim atau atheis sekalipun. Allah juga mengasihi hewan, tumbuh-tumbuhan, dan makhluk-makhluk lainnya. Setiap Allah menciptakan sesuatu, Allah akan memberi tahu bagaimana cara untuk menjalani hidup hingga batas waktu yang ditentukan.

3. MAHA PENYAYANG: Allah menyayangi manusia yang beriman kepada-Nya, yang mengesakan-Nya, yang taat kepada hukum-Nya, dan yang sabar atas cobaan yang diberikan-Nya, yang saling menyayangi kepada sesama makhluk-Nya, yang menghormati orangtuanya, yang setia memikul amanah, yang menjalankan shalat, yang menunaikan zakat, yang memelihara persaudaraan dan hubungan silaturahim, yang tidak kikir, yang memerhatikan dan menolong anak yatim, yang suka memberikan sedekah ketika dalam keadaan senang atau susah, yang berjihad dengan imannya, yang memelihara kehormatannya, yang memelihara kehormatan agamanya, yang membangun dan memelihara akhlaknya, yang dapat menguasai hawa nafsunya, yang membersihkan hatinya dari fitnah hasud dan dengki, yang bersyukur atas nikmat-Nya, yang bersabar atas cobaan-Nya, dan yang ikhlas atas takdir yang ditentukan-Nya.

4. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM. Kalimat yang sering dibaca oleh Muslimin di seluruh dunia dalam setiap awalan membaca kitab suci Al-Qur'an. Kalimat ini juga dibaca ketika akan memulai membaca doa, atau memulai suatu perbuatan yang baik, misalnya ketika akan berwudhu, ketika akan menyantap makanan, dan kegiatan harian lainnya.

BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM jika diucapkan dengan hati yang ikhlas, disertai dengan keyakinan iman yang dalam, segenap isi alam yang ada di bumi ini, seperti gunung, awan, lautan, tumbuh-tumbuhan, akan bergetar. Mereka serentak berzikir, termasuk hati, dan jiwa orang yang mengucapkannya, saking terasa sentuhan kalimat ini sehingga dapat membuat orang yang membacanya menangis tersedu-sedu, dengan tangisan yang terasa sangat berbeda daripada tangisan yang biasa pada umumnya. Dalam tangisan itu terkandung perasaan lezat, indah, dan bahagia.

Dengan kalimat bismillah, setiap makhluk melata yang hidup di darat dan di laut memperoleh rezeki yang baik. Mereka menjemput rezeki tersebut dengan berbagai cara. Bumi ini beredar dan berputar sangat cepat jauh melebihi kecepatan peluru. Namun, makhluk yang berada di dalamnya tidak merasakan pengaruh gerak edarnya, sekalipun seekor semut. Hal tersebut karena berkah BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM.

Matahari panas yang menyinari bumi meski dengan suhu yang mencapai jutaan derajat Celsius, tidak membakar makhluk yang ada di dalamnya. Matahari menjadi karunia bagi seluruh makhluk yang ada di bumi. Hal tersebut terjadi karena BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM.

Lautan yang luas dapat diarungi dan dimanfaatkan isinya oleh manusia. Hal tersebut karena berkah BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM.
Tumbuh-tumbuhan hijau yang beraneka ragam, yang dapat dinikmati sebagai makanan dan buah-buahan, serta bisa bermanfaat sebagai obat-obatan. Hal tersebut karena berkah BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM.

Burung-burung yang terbang di angkasa tanpa jatuh ke bumi, mereka keluar pada pagi hari dengan perut kosong dan kembali pada sore hari dengan perut berisi penuh, serta membawakan rezeki untuk anak-anak mereka yang tinggal di sarangnya, hal tersebut karena berkah BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM.

Di dalam tubuh manusia dan hewan terdapat ikatan mata rantai kalimat bismillah yang membuat kerja tubuh berjalan dengan baik, sehingga keduanya bisa melakukan segala aktivitas/gerak dalam setiap detiknya. Hal tersebut karena berkah BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM.

mudah-mudahan kita semua bisa  meresapi dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari. supaya Jiwa kita menjadi tenang, damai, dan penuh semangat untuk selalu dekat bersama Allah.

hikmah bersabar

Kesabaran adalah kunci agar kita selalu ditemani dan dibimbing Allah. Sabar menghantarkan seseorang menjadi manusia sejati, tangguh, elegan, dan bermartabat. Betapa banyak kerusakan yang terjadi akibat manusia tidak bisa bersabar. Banyak kegagalan perencanaan hidup juga diakibatkan karena kurangnya kesabaran.

Sabar memiliki banyak manfaat dan hikmahnya, di antaranya sebagai berikut.
1. Sabar Sebagai Penolong
Kesabaran bisa menjadi penolong yang akan menyelamatkan seseorang dari bahaya, baik bahaya dunia terlebih lagi bahaya akhirat. Contoh kecilnya misalnya di dalam berkendaraan.
Betapa pun ia terburu-buru, ia tetap mengemudikan kendaraannya dengan penuh kehati-hatian dan sesuai aturan. Saat lampu lalu lintas berwarna merah, ia pun berhenti dengan rela, saat di dalam kota, kendaraan pun diperlamban, tidak melebihi 40 atau 50 km/jam. Ia tetap menghargai hak-hak kendaraan lain yang ada di depan maupun di belakang, termasuk memberi kesempatan kepada pejalan kaki atau pengguna sepeda.
Jika kesabaran demikian yang dipraktikkan setiap pengendara kendaraan bermotor, maka Insya Allah ia akan selamat dari kecelakaan, ia selamat dari kejaran polisi karena tidak mengebut di dalam kota sampai melampaui batas kecepatan, dan orang lain pun akan selamat dari ulahnya kalau saja ia tidak sabar akibat terlalu cepat.
2. Pembawa Keberuntungan
Setiap manusia normal pasti menginginkan keberuntungan. Seorang yang sedang berdagang, ia menginginkan dapat memperoleh laba yang banyak dari dagangannya. Seorang siswa, pelajar atau mahasiswa, ia menginginkan keberuntungan dengan kelulusan dari studinya, baik keberuntungan dalam arti naik kelas, naik tingkat, atau lulus plus karena memperoleh nilai yang exelence.
Sebagaimana tersurat dalam firman Allah SWT berikut, "Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung.” (QS Ali Imran [3]: 200).
Tak ada yang perlu diragukan dari janji Allah SWT, karena Allah tak pernah dan tak akan pernah mengingkari janji-Nya. Tak ada yang perlu dibimbangkan lagi dari keberuntungan bagi orang-orang beriman yang sabar dan bertakwa, keberuntungan itu pasti datang, pasti akan mereka terima, baik di dunia maupun di akhirat. Kalau tidak di dunia, pasti di akhirat, asal mereka benar-benar beriman dan benar-benar sabar.
3. Mendatangkan Keuntungan yang Besar
Orang berdagang, lalu untung, itu biasa. Tapi, kalau pedagang yang beruntung besar, nah ini pantas menjadi berita. Inilah yang dinyatakan Allah SWT dalam Al-Qur`an bahwa keuntungan yang besar akan dapat diraih oleh hamba-hamba-Nya yang sabar.
Sabar di dalam menjalankan perintah Allah SWT dan ajaran Rasulullah saw, meskipun keadaannya dalam kesulitan. Tetap kokoh dalam menjauhi semua yang dilarang oleh Allah dan Rasul-Nya, serta tahan uji terhadap segala cobaan.
Allah SWT berfirman, "Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai keuntungan yang besar.” (QS Fushshilat [41]: 35).
Dengan demikian, bersabarlah. Niscaya kesabaran akan menjemput Anda ke tempat terbaik. Terbaik dalam peruntungan, hasil, dan tindakan. Sampai akhirnya Anda akan mereguk kenikmatan abadi di akhirat kelak.